Value Branding: Yang Dijual Bukan Barang, Tapi Nilai

value branding
Image by rawpixel.com on Freepik

Jika belajar dari brand besar seperti Nike, Adidas, dan Apple maka kamu akan melihat bahwa sebenarnya yang mereka jual adalah nilai. Itu lah pentingnya memahami nilai dari merek yang kamu miliki. Nilai tersebut tidak hanya diterapkan secara internal saja, tetapi juga dipromosikan kepada publik, atau yang biasa disebut dengan value branding.

Maksudnya gimana ya?

Simak lebih lanjut yuk di artikel ini.

Pengertian Value Branding

value branding
Image by rawpixel.com on Freepik

Value Branding adalah proses untuk memperkenalkan nilai-nilai yang dimiliki oleh perusahaan dan dapat dirasakan dalam setiap produk yang dijual. Sedangkan brand value adalah nilai yang dimiliki oleh perusahaan serta dirasakan oleh konsumen dan membuat konsumen tetap membeli brand tersebut meskipun kompetitor lain memiliki produk yang lebih murah.

Selain itu, brand value dapat didefinisikan sebagai keyakinan dasar yang diperjuangkan oleh perusahaan. Mereka merujuk pada “cita-cita” yang menjadi payung dalam setiap kegiatan opasional perusahaan, seperti berkomitmen untuk menjaga lingkungan, keberagaman, solidaritas, atau transparansi.

Kenapa Value Branding itu Penting?

Selain pasti tujuannya untuk meningkatkan penjualan, value branding pun dapat membuat para konsumen terus melakukan retention dan akhirnya menjadi pelanggan tetap.

Lebih dari itu, para konsumen pun pasti akan mengingat betapa memorable produk yang mereka gunakan. Seperti yang sudah disinggung di awal artikel, bahwa salah satu contoh perusahaan yang menjual nilai adalah Adidas, brand sepatu yang sudah mendunia.

Adidas menawarkan nilai untuk selalu menang dalam setiap kompetisi, menjadi yang paling baik dalam setiap olahraga yang diikuti. Tekad menang yang tinggi serta kompetitif sangat cocok dengan audiens mereka yang memakai sepatu Adidas untuk olahraga. Kampanye yang dilakukan Adidas mendorong loyalitas pelanggan terhadap setiap produk yang diproduksi.

Perusahaan dengan branding yang dilakukan dengan baik dan konsisten mencapai rata-rata peningkatan hingga 91% dari tahun ke tahun dalam tingkat retensi pelanggan dibandingkan perusahaan tanpa konsistensi brand. Sehingga value branding ini sangat penting untuk dimiliki dan dilakukan oleh perusahaan untuk menarik konsumen baru serta membuat mereka menjadi pelanggan tetap.

Apa yang Membuat Brand itu Memiliki Nilai?

value branding
Image by rawpixel.com on Freepik
  • Brand Recognition: Saat konsumen mengenali dan pernah mendengar terkait nama brand.
  • Brand Image: Ketika konsumen dapat menjawab mengenai ‘image‘ brand di mata mereka.
  • Brand Understanding: Saat konsumen benar-benar mengerti terkait produk yang kamu tawarkan.
  • Brand Consideration: Saat konsumen mempertimbangkan untuk memilih produkmu dibandingkan dengan produk kompetitor.
  • Brand Loyalty: Tingkat loyalitas konsumen dalam melakukan retensi pembelian.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top