Di era serba digital, perkembangan PR atau public relations semakin meningkat mengikuti arus komunikasi yang dinamis. Oleh sebab itu, PR Consultant hadir sebagai penyedia jasa bagi perusahaan untuk memberikan saran serta kritik yang membangun yang sesuai dengan perkembangan zaman.
Rasanya, di masa di era serba terbuka ini, perusahaan harus memiliki PR profesional sebagai konsultan mereka dalam hal komunikasi. Dengan memiliki PR Consultant khusus, perusahaan bisa mengefisienkan biaya serta sdm yang dimiliki.
Apa itu PR Consultant?
Konsultan PR adalah penasihat yang dapat diandalkan oleh perusahaan atau public figure untuk menjaga citra baik. Seorang konsultan akan merancang dan membentuk strategi komunikasi untuk dipublikasikan kepada publik berupa konten, kegiatan, ataupun di rilis.
Baca Juga: Apa itu Digital Activation? Serta Manfaat Bagi Bisnis
PR Consultant biasanya memiliki pemahaman yang komprehensif tentang prinsip-prinsip pemasaran, psikologi, dan komunikasi. Para konsultan juga memiliki spesialisasi dalam bidang PR yang lain, seperti komunikasi krisis, influencer marketing, dan event organizer.
Dengan menggunakan tim konsultan PR profesional, perusahaan mendapatkan banyak keuntungan dari berbagai layanan yang disediakan. Biasanya terdapat kontrak dalam periode tertentu sehingga memudahkan perusahaan untuk memilih konsultan PR yang sesuai.
Peran PR Consultant
1. Penyedia Data
Menyediakan data secara menyeluruh terkait perusahaan. Data tersebut dapat digunakan untuk mempengaruhi, menganalisis, dan menginterpretasikan opini serta sikap publik. Serta isu-isu yang mempengaruhi kegiatan operasi dan rencana organisasi baik positif maupun negatif.
2. Advisor
Memberi saran serta kritik yang membangun kepada menejemen di semua level organisasi berkaitan dengan pembuat keputusan, jalan, tindakan, serta komunikasi dan mempertimbangkan tanggapan publik.
Baca Juga: Tips Memilih PR Agency di Indonesia
3. Experience dan Networking
PR Consultant memiliki pengalaman menghadapi berbagai macam klien, sehingga keterampilan tekniknya benar-benar terasah serta bervariasi. Serta memiliki networking yang luas, karena mereka lebih akrab dan pekerjaannya sering bersinggungan dengan kalangan media massa dan berbagai stakeholder.
4. Content Maker
Di era serba digital membuat konten adalah suatu keharusan bagi perusahaan ataupun lembaga. PR Consultant akan membantu dalam memberikan nasihat terkait konten yang relevan serta menarik perhatian target audiens.
Bentuk – Bentuk PR
berikut bentuk – bentuk PR yang biasanya disediakan oleh agensi PR:
1. Online dan Komunikasi Media Sosial
Ketika situasi sudah berubah menjadi online, hal satu – satunya yang dapat perusahaan lakukan adalah melakukan perubahan kegiatan menjadi serba online. Oleh sebab itu, penting sekali membangun komunikasi digital melalui media sosial.
Tren konten sekarang sudah dapat diprediksi oleh para PR Consultant, sehingga hal tersebut memudahkan perusahaan untuk mendapatkan insight baru.
2. Media Relations
Memiliki hubungan dengan media sangat bermanfaat untuk membuat citra perusahaan semakin baik. Kemudahan yang ditawarkan oleh konsultan PR adalah perusahaan dapat memiliki akses lebih banyak ke berbagai media lokal maupun nasional. Sehingga jika ingin membuat rilis atau pemberitaan terkait perusahaan, pihak konsultan akan langsung menghubunginya.
3. Krisis Komunikasi
Setiap perusahaan pasti akan menjumpai yang namanya krisis. Krisis atau masalah harus diantisipasi dan dihadapi dengan baik. Melakukan komunikasi adalah salah satu jalannya. Tetapi komunikasinya harus terarah dan sesuai sehingga tidak memunculkan krisis baru.
4. Strategi Komunikasi
Sama seperti krisis, konsultan PR akan memberikan masukan terkait strategi komunikasi perusahaan.
5. Menghadapi Publik
Biasanya ini dilakukan oleh para politikus yang akan berkampanye di tahun politik untuk mendapatkan suara publik. Menghadapi publik pun harus memiliki strategi sehingga publik memberikan kepercayaannya untuk memilih tokoh politik tersebut.
