Public relation atau hubungan masyarakat dianggap memiliki peran yang begitu penting dalam sebuah perusahaan. Hal ini membuat banyak perusahaan mencari seorang public relation yang berpengalaman dan memiliki kapabilitas cukup tinggi.
Public Relation dalam perusahaan sejatinya dapat diartikan sebagai komunikasi timbal balik atau komunikasi dua arah antara perusahaan dengan pelanggan atau masyarakat. Fakta yang tak bisa dipungkiri, perusahaan yang dapat menjadi besar dan dikenal masyarakat adalah perusahaan yang mampu membangun interaksi dengan masyarakat secara aktif.
Secara definisi, Public Relations adalah proses interaksi untuk menciptakan opini publik sebagai input yang menguntungkan kedua belah pihak, dan menanamkan pengertian, menumbuhkan motivasi dan partisipasi publik, bertujuan menanamkan keinginan baik, kepercayaan saling adanya pengertian, dan citra yang baik dari publiknya.
Tidak hanya bagi perusahaan besar saja, namun sekarang ini perusahaan-perusahaan kecil pun mulai memakai jasa Public Relations atau PR. Mengapa?
Dengan semakin dikenalnya brand perusahaan tersebut oleh masyarakat luas, maka akan berdampak pada pertumbuhan bisnisnya. Meski dinilai penting, masih banyak pula pelaku usaha yang sebetulnya belum memanfaatkan layanan PR secara strategis karena menganggap bahwa layanannya terbilang mahal.
Namun saat ini untuk kegiatan komunikasi dan pemasaran, justru jasa PR lebih murah jika dibanding advertising. Konsumen juga kian cerdas dan semakin ingin tahu sebelum memilih sebuah produk ataupun jasa. Untuk itulah, faktor trust menjadi sangat signifikan.
Inilah salah satu hal yang membuat PR penting bagi perusahaan. Hal ini tidak bisa dilakukan oleh advertising karena sifatnya yang one way (komunikasi satu arah).
Berbeda dengan PR yang dapat membangun percakapan dan diskusi antara produsen dan konsumen. Banyak yang mengira PR dan advertising adalah dua hal yang sama. Padahal, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Selain harga, salah satu perbedaan PR dan advertising yang signifikan ialah isi pesan komunikasi dan juga penggunaan media. PR memiliki pesan komunikasi yang lebih jujur karena dibuat langsung oleh jurnalis media.
Hal ini tentu saja akan membuat impresi masyarakat terhadap perusahaan menjadi lebih baik. Persepsi publik memegang peranan penting terhadap perusahaan. Berdasarkan itulah mengapa PR merupakan aspek yang patut diperhitungkan untuk kepentingan perusahaan.
Dari ulasan diatas, maka dapat diambil kesimpulan, bahwa peran public relation dalam perusahaan memanglah sangat penting. Terlebih, dalam dalam hal membangun citra positif perusahaan terhadap khalayak umum ada ditangannya. Untuk itu, carilah seorang public relation yang berpengalaman dan memiliki kapabilitas cukup tinggi.
Baca juga : 4 Strategi Public Relations yang Agile